Sebuah terobosan baru yang boleh dibilang cukup fantastis dan realistis, jika hanya menginginkan penghasilan minimal Rp. 3 JUTA per BULAN dan langsung mendapatkan kata PENSIUN, sebenarnya hanya cukup bekerja 1 TAHUN saja.
Ironisnya lagi siapapun bisa dan tidak perlu pengalaman dan ijazah karena cukup dengan modal MAU. Sungguh sebuah cara yang mudah dan mengapa mesti dipikir panjang, yang penting punya kemauan untuk mencoba dan bertanya selagi ada orang yang juga mau menjawab dan memberi tahu caranya.
Sebelumnya saya pun beranggapan bahwa dengan menempuh jalur formal pendidikan akan mempermudah menuju dunia pekerjaan yang menjanjikan gaji. Hal ini wajar saja karena orang tua saya memang selalu memotivasi untuk semangat dan tetap mau belajar di bangku sekolahan sampai universitas. Memang bukan salah karena waktu jamannya siapa yang lebih tinggi ijazah dari hasil pendidikan formal maka akan lebih mendapatkan prioritas di dunia pekerjaan. Namun jaman sekarang mungkin tidak lagi sama dengan sebelumnya bahkan sebaliknya perlu tambahan lain untuk memudahkan bisa masuk ke dunia kerja, diantaranya relasi dan pengalaman.
Ditambah lagi dengan semakin banyaknya sarana pendidikan jalur formal baik itu negeri maupun swasta karena jumlah peserta didik semakin berlimpah maka semakin sulit dan ketat persaingan masuk ke dunia kerja. Sementara pertumbuhan lapangan kerja jauh lebih lambat dibandingkan dengan pelamar pakerjaan sehingga tidak sedikit yang akhirnya frustasi karena tidak dapat kerja padahal sudah berbekal ijazah yang plus.
Jika kita cermati dengan lebih dalam, sebenarnya hasil dari pekerjaan tadi tidak akan terlepas dari yang namanya UMR ( Upah Minimum Regional ), ini artinya ada standarisasi pembatasan minimal penghasilan dan ternyata secara tidak langsung membatasi juga penghasilan maksimal yang berbeda sedikit lebih besar dari UMR. Coba kita cermati, hanya sedikit orang saja yang menikmati hasil pensiun diatas angka 5 jt per bulan dan itupun dengan waktu yang cukup panjang lebih dari 10 tahun.
Kalau hasil akhirnya hanya berorientasi ke angka-angka tadi kenapa kita tidak mencoba mencari cara lain yang mungkin lebih berpeluang berhasil. Ini hanya membutuhkan paradigma atau sudut pandang saja, kalau memang orientasi hasil akhir pada angka, kecuali ada motivasi untuk visi dan misi lain.
Saya lagi mencoba sebuah cara yang berorientasi pada hasil akhir ke angka UMR di Jawa Barat, dan hasilnya hanya butuh waktu kurang dari dari 1 tahun untuk menikmati arti PENSIUN. Kelebihannya hanya berbekal MAU saja itu sudah cukup tanpa perlu ijazah dan pengalaman. Arti MAU disini jelas dikala saya mau mengikuti arahan dan petunjuk dari orang-orang yang telah berhasil menjalankannya sebelum saya bergabung. Cukup simple memang apalagi dimasa sulitnya mendapatkan penghasilan tetap sementara kebutuhan tetap harus terpenuhi jika tidak ingin dipermalukan oleh saudara, keluarga, teman, dan tetangga atau lebih sadisnya tidak ingin mati.
Sekali lagi jika memang hanya ingin punya PENSIUNAN dengan penghasilan Rp. 3 JUTA saja perbulan dan itu sudah memenuhi arti cukup buat bekal hidup, mengikuti program di SNS-21 sudah tepat sekali.
Percaya atau tidak itu hanyalah pilihan, dan yang pasti bisa menjawab untuk bukti hanya ada pada orang-orang yang berani mencoba memilih untuk menjalankannya.
Semoga banyak cara lain yang sama bahkan cepat dan dasyat dari program ini. Semoga pula cara ini semakin LEBIH CEPAT dan LEBIH DASYAT dari cara lainnya. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar