Translate

2013/03/21

Teh Putih dan Manfaatnya

 Teh putih adalah daun teh yang belum diawetkan dan di oksidasi. Seperti teh hijau, teh oolong dan teh hitam, teh putih berasal dari tanaman Camellia sinensis.


Camellia sinensis adalah tanaman teh, spesies tanaman yang daun dan pucuk daunnya digunakan untuk membuat teh. Tumbuhan ini termasuk genus Camellia , suatu genus tumbuhan berbunga dari famili Theaceae. Teh putih, teh hijau, oolong dan teh hitam semuanya didapat dari spesies ini, namun diproses secara berbeda untuk memperoleh tingkat oksidasi yang berbeda. Kukicha (teh ranting) juga dipanen dari Camellia sinensis, namun tidak memakai daun melainkan ranting.

Teh putih lebih banyak diambil dari bunga dan daun teh yang masih muda, yang mana kandungan kafeina atau yang lebih populer dengan sebutan kafein lebih rendah dibandingkan daun yang lebih tua, dan dapat disimpulkan bahwa teh putih mengandung lebih sedikit kafeina dibandingkan dengan teh hijau.

Beberapa Manfaat Teh Putih / White Tea

Mencegah Obesitas (kelebihan berat badan)
Seorang ahli nutrisi asal Jerman, Marc Winnefeld berserta koleganya melakukan penelitian terhadap efek biologis dari ekstrak teh putih. Lantas mereka mengembangkan jaringan lemak di laboratorium. Jaringan lemak tersebut diberikan ekstrak teh putih dan hasilnya, jaringan lemak tersebut berangsur menyusut. Penelitian sebelumnya juga membuktikan, khasiat teh putih lebih baik daripada jenis teh yang lain karena mampu mengaktifkan sel manusia yang bertanggung jawab terhadap kegemukan.


Anti-Virus dan Anti-Bakteri
Studi yang dilakukan di Universitas Pace telah menunjukkan bahwa ekstrak teh putih mungkin memiliki aplikasi profilaksis yang dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi aureus, infeksi Steptococcus, Pneumonia dan Karies Gigi. Itu juga menemukan bahwa Teh Putih lebih efektif daripada Teh Hijau untuk menonaktifkan virus bakteri serta memiliki efek anti-virus pada virus patogenik manusia.

Anti-jamur Efek
Ada studi yang telah dilakukan yang menunjukkan bahwa hal ini memiliki efek anti-jamur pada Penicillium chrysogenum dan Saccharomyces Cerervisiae. Ditemukan bahwa di dalam Teh Putih ekstrak sama sekali tidak aktif.

Kanker Kulit dan Perlindungan Kerusakan kulit
Para ilmuwan telah menemukan bahwa ekstrak teh putih dapat melindungi pemusnahan sel Langerhans. Teh putih juga bermanfaat untuk mencegah penuaan dini.

Tekanan Darah rendah
Studi menunjukkan bahwa White Tea dapat mengencerkan darah dan memperbaiki fungsi artery. Membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaganya tetap sehat. Manfaat White Tea yang membuat pembuluh darah tetap kuat dan sehat menjaga kita dari serangan stroke yang mematikan.

Sumber:
http://jurnalpendidikanislam.blogspot.com/2012/01/artikel-kesehatan-teh-putih-dan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar